BRIN: Melestarikan Ekosistem Lahan Gambut Sangat Penting

Sat, May 20, 2023 7:19 AM
By Mona - Bersamamedia
News Article

Pusat Riset Ekologi dan Etnobiologi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyampaikan kegiatan melestarikan ekosistem lahan gambut sangat penting. Ini untuk mencapai tujuan iklim global lantaran gambut mampu menyimpan karbon dengan jumlah besar.

Peneliti Pusat Riset Ekologi dan Etnobiologi BRIN Haruni Krisnawati mengatakan meski gambut hanya mencakup sekitar 3-4 persen dari permukaan tanah planet ini. Namun mengandung hingga sepertiga atau 30-40 persen karbon tanah dunia. 

"Angka itu dua kali jumlah karbon yang ditemukan di hutan dunia. Sekitar 12 persen lahan gambut saat ini telah dikeringkan dan terdegradasi, berkontribusi terhadap 5 persen emisi gas rumah kaca global yang disebabkan oleh manusia," kata Haruni, Sabtu (20/5/2023). 

Lahan gambut merupakan ekosistem penting bagi keanekaragaman hayati sekaligus menjadi solusi alam yang efektif dalam upaya mitigasi perubahan iklim. Indonesia memiliki 13,4 juta hektare lahan gambut yang setara dengan 80 persen dari total lahan gambut di Asia Tenggara.

Keberadaan gambut di Indonesia menyimpan 14 persen karbon gambut global. Dengan demikian, perlindungan dan restorasi gambut tidak hanya berperan untuk target iklim nasional, tetapi juga untuk mitigasi perubahan iklim secara global.

"Pemerintah Indonesia terus berupaya dan berkomitmen menekan degradasi dan deforestasi lahan gambut terhitung dalam lima tahun terakhir. Lahan gambut yang terdegradasi itu diakibatkan oleh kebakaran berulang dan drainase di kawasan lahan gambut yang dilindungi," ujarnya. 

"Sebagai bentuk komitmen bersama menekan degradasi dan deforestasi lahan gambut, Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) menerapkan strategi berupa pembasahan, revegetasi, dan revitalisasi," ucapnya.

Comment

Leave a reply
Your email address will not be published.